Entries by fbeadmin

,

Fitrah tak Tuntas, Pernikahan terancam Kandas

Artikel ini membahas tentang peran fitrah dalam kebahagiaan pernikahan di Indonesia. Menurut data, tingkat perceraian di Indonesia cukup tinggi, yaitu lebih dari 300.000 pertahun. Penyebabnya banyak, salah satunya adalah karena fitrah yang tak tuntas ketika masa anak dan masa muda sebelum pernikahan. Artikel ini juga menyoroti bahwa kebahagiaan masa depan bukan hanya tentang kecerdasan otak atau keterampilan bekerja, tapi juga tentang bagaimana potensi di dalam jiwa, yaitu fitrah, tumbuh dengan hebat dan paripurnaTingkat perceraian di Indonesia sungguh mengerikan, yaitu 300.000 lebih pertahun, itu artinya kurang lebih 960an per hari, atau 36 lebih kasus per jam. Penyebabnya beragam, namun umumnya karena banyak fitrah yang tak tuntas ketika masa anak dan masa muda sebelum pernikahan. Nah ledakannya terjadi di dalam pernikahan.

Keluarga dan Ulama: Fitrah dan Peran dalam Peradaban

Dalam artikel ini, dibahas mengenai peran fitrah keluarga dan ulama dalam peradaban. Keluarga dianggap sebagai unit terkecil peradaban yang sangat menentukan arah geraknya, namun perannya telah bergeser menjadi tergantung pada industri dan pemerintah. Sementara itu, ulama dianggap sebagai elemen penjaga peradaban, namun perannya juga telah dikecilkan dan disempitkan. Artikel ini menekankan pentingnya mengembalikan fitrah dan peran keluarga dan ulama dalam peradaban.

Ustadz Harry Santosa Allahuyarham Telah Kembali Menghadap Allah Subhanahu Wa Ta’ala

Roro Dwi, istri dari Ustadz Harry Santosa Allahuyarham, menyampaikan permohonan maaf atas segala salah dan khilaf yang dilakukan oleh Almarhum selama hidupnya. Ustadz Harry Santosa Allahuyarham telah meninggal dunia pada hari Ahad, 27 Juni 2021. Roro Dwi juga mengucapkan terima kasih atas doa-doa tulus dan dukungan yang diberikan kepada keluarga. Semoga Allah Subhanahu Wa Ta’ala menerima amal ibadah Ustadz Harry Santosa Allahuyarham dan menempatkannya di tempat yang mulia disisi-Nya, serta memberikan kekuatan kepada keluarga untuk terus melanjutkan perjuangan dan kebaikan yang telah dilakukan oleh beliau.

, ,

Kajian Pendidikan Berbasis Fitrah Awal Tahun 2022

Ikuti Kajian Pendidikan Berbasis Fitrah Awal Tahun 2022 bersama Ustad Widodo Supraha untuk mempelajari konsep Human Nature dalam Islam secara lebih dalam. Seminar ini akan membahas tentang hakikat manusia sebagai makhluk ciptaan Allah yang diberikan kelebihan dan keistimewaan di atas semua makhluk lain di alam semesta. Selain itu, Anda juga akan memahami tentang fitrah, yaitu kecenderungan dan kemampuan manusia untuk mentaati perintah Allah dan menjalankan kewajiban-kewajibannya. Gabung sekarang dan dapatkan banyak manfaat dari kajian ini yang akan membantu Anda dalam menjalani kehidupan sehari-hari dengan lebih baik.

Mendidik Anak-Anak di Rumah: Tanggung Jawab Orang Tua dalam Tarbiyah, Ta’dib, dan Ta’lim

Orang tua memiliki tanggung jawab besar dalam mendidik anak-anak mereka, terutama dalam menumbuhkan dan merawat fitrah mereka. Pendidikan dalam Islam juga tidak hanya terbatas pada pengetahuan dan keterampilan, tetapi juga termasuk tarbiyah, yaitu merawat dan menumbuhkan fitrah; ta’dib, yaitu memuliakan atau menanamkan adab; dan ta’lim, yaitu mengajarkan ilmu (kitab dan hikmah). Baca lebih lanjut tentang cara terbaik untuk mendidik anak-anak di rumah dan membantu mereka sampai pada kesejatian fitrah mereka.

Menjadi Ibu yang Sejati: Pentingnya Memahami dan Menjalankan Peran Fitrah Ibu

Seorang ibu memiliki tanggung jawab besar dalam membentuk masa depan anak-anaknya serta mengajarkan nilai-nilai dan keterampilan yang dibutuhkan untuk menjadi orang dewasa yang berkontribusi positif bagi masyarakat. Namun, menjadi ibu yang efektif tidaklah mudah. Untuk menjadi ibu yang sejati, penting untuk memahami dan menjalankan peran fitrah ibu dengan baik, serta terus belajar dan mencari cara untuk menjadi yang terbaik bagi anak-anak kita.

, ,

Biografi Harry Santosa

Harry santosa adalah seorang ayah dengan seorang istri dan lima orang anak, yang mencintai dunia pendidikan.
Misi hidupnya adalah ingin mengembalikan kesejatian pendidikan. Sejak muda sudah banyak terlibat dalam aktifitas terkait pendidikan, seperti ketua senat mahasiswa bidang riset dan pendidikan, mengajar di berbagai Lembaga, menjadi pembicara dan dosen tamu di beberapa perguruan tinggi, menjadi konsultan pendidikan, menjadi ketua pembinaan mental, mendirikan sekolah dan terlibat aktif di berbagai komunitas pendidikan. Sejak tahun 2001, bersama istri tercintanya Roro Dwi DM, mendirikan beberapa sekolah dengan model Sekolah Alam. Sejak tahun 2010, Harry Santosa bersama keluarganya lebih fokus mendirikan dan menggerakkan beberapa komunitas keluarga (seperti Home Education, Millennial Learning Center dll) di seluruh Indonesia. Bersama komunitasnya, Harry aktif menggerakkan dan membantu para keluarga untuk kembali kepada fitrahnya sebagai orangtua sejati dan kembali mendidik anak sesuai fitrahnya.